Sony Ericsson Xperia Play : Playstation phone

Sony Ericsson makin serius mengembangkan ponsel game-nya, hal ini terbukti dengan diperkenalkan ponsel terbarunya yaitu Xperia Play atau disebut juga Playstation Phone. dijuluki seperti itu karena ponsel ini menggabungkan smartphone dan playstation.

Dengan mengusung dua desain yaitu layar sentuh dan sliding, ponsel ini memiliki layar sebesar 4 inchi dengan kedalaman 16 juta warna dan dapat menampilkan gambar hingga 480x854 pixels. Selain itu, menurut rumor, teknologi Sony Bravia juga sudah dibenamkan pada layar handphone ini. Sedangkan ukuran fisiknya tidak lebih dari Playstation Portabel yang lebih dulu beredar. Baca spesifikasi.

Nokia C8 : Hadirkan kemewahan

Desain Nokia C8 meminjam beberapa unsur dari ponsel Nokia C-Series serta membawa kemewahan ponsel dari Nokia seri 8xxx dan menggabungkan mereka ke dalam satu perangkat. Ponsel ini dikatakan menggunakan formula dari Nokia C7 + 8600 Luna + 8800.

Bentuk keseluruhan diambil dari Nokia C7, unsur-unsur perak dari 8800 dan elemen kaca dari 8600 Luna. Spesifikasi utamanya adalah ponsel ini memiliki kamera 12 megapixel dengan LED Flash, Video Call Camera, Light Sensor, dan Mirror Finish Touchscreen. Baca spesifikasi.

Motorola DEFY : Tahan banting, debu dan air

Dari sekian banyak ponsel android yang hadir, cuma Motorola yang memberikan penawaran ponsel tahan segala kondisi. Lewat Motorola Defy, segala cuaca dapat dihadapi mulai dari hujan, debu dan diklaim tahan banting. Layat 3.7 inci-nya sudah dilengkapi anti gores dan memakai user interface khas Motorola yakni Motoblur.

Spesifikasi demikian tentu saja targetnya para penakluk alam yang tetap membutuhkan perangkat komunikasi di manapun mereka berada. Apalagi kebutuhan mengabadikan gambar telah disediakan dengan resolusi 5MP disertai lampu kilat. Fitur Geo-tagging juga akan memberikan dampak positif bagi para petualang untuk membuktikan lokasi obyek foto yang diambil.

Koneksi milik Defy terbilang lengkap mulai dari 3G, Wi-Fi, AGPS hingga terhubung denganGoogle Map serta web browser menggunakan android HTML Webkit with Adobe Flash Lite 3. Tapi yang terpenting buat seorang petualang adalah ketahanan baterai, percuma saja jika fitur bagus namun baterainya lemah. Kapasitas baterai milik Defy adalah Li-Po 1540 mAh diklaim punya ketahanan hingga 9 hari untuk waktu siaganya sedangkan waktu bicaranya hanya 6 jam. Baca spesifikasi.

LG Optimus Me P350 : Seri optimus makin murah

Ponsel android LG khususnya seri Optimus makin dipercepat geraknya untuk mendongkrak penjualan. Terbaru Optimus P350 atau Optimus Me. Isunya akan keluar pada kuartal kedua tahun ini dengan mengincar kalangan anak muda. Tak seperti Optimus One, seri terbaru ini punya lima warna pilihan mulai dari black, silver, blue, red, pink dan diklaim harganya lebih murah dari pendahulunya.

Dari bocoran yang ada, prosesornya mirip dengan Optimus One yakni android versi 2.2 tapi belum ada kepastian apakah prosesor-nya 600 MHz ARM dan memakai RAM 512 MB. Begitu juga dibagian kamera belum lengkap informasinya apakah kamera 3,15 MP miliknya akan diberikan lensa autofokus dan tambahan flash atau tidak. Tapi untuk fiturnya sudah jelas dibenamkan fitur geo- tagging.

Dibagian koneksi juga tak kalah oleh Optimus One, ponsel ini memiliki 3G, Wi-Fi dan GPS, port microUSB dan bluetooth, lalu memori internalnya 140 MB sedangkan slot kartu microSD bisa sampai 32GB. Lantas bagaimana dengan layarnya, sayangnya, LG tidak menyebutkan diagonal layar yang digunakan meskipun resolusi layar-ya telah disebutkan HVGA (320x480piksel). Baca spesifikasi.

Philips D8l2 : Duet gsm dan cdma

Philips kembali lagi meluncurkan produknya di bursa ponsel. Kali ini datang dengan seri
D812. Desain batangan dengan paduan warna hitam dan kuning emas membuatnya
tampil elegan. Dimensinya juga terlihat pas dalam genggaman dengan berat 125 gram.
Sejatinya ini merupakan ponsel yang mengadopsi dua jaringan sekaligus yakni GSM dan
CDMA, namun dari segi fitur tampak terlihat sangat sederhana.

Memiliki layar 3.2 inci dirasa cukup untuk menonjolkan layar sentuh resistive-nya dengan
kedalaman 65 ribu warna. Layar telah dibenamkan teknologi Accelerometer sensor dan
Handwriting recognition. Koneksi lokal dibekali dengan Bluetooth dan mini USB untuk
akses ke PC sedangkan memorinya bisa ditambah hingga 8 GB.

Di sisi hiburan hanya mengandalkan pemutar audio dan kamera 3,15 MP yang tidak ada
flash. Tidak ada radio FM sehingga tidak ada alternative lain untuk mendengarkan
musik selain audio playernya. Baca spesifikasi.
.

Samsung S 5260 Star II & Samsung Galaxy S 4G

Seakan ingin kembali mendominasi pasar smartphone seperti tahun sebelumnya, Samsung kembali merilis beberapa ponsel anarnya diawal tahun ini, dan nampaknya kuartal pertama 2011 akan menjadi agenda penuh bagi pabrikan asal korea itu.

Beberapa diantaranya adalah Samsung S5260 Star II dan Samsung Galaxy S versi 4G. Tak seperti perangkat sebelumnya, star II lebih terlihat simpel dan sederhana dari kebanyakan produk Samsung yang mengedepankan kemewahan. Berbekal layar kapasitif berdiagonal 3 inci, ponsel ini hanya menjanjikan beberapa fitur standar dan cocok untuk pemula pengguna layar sentuh. Walaupun tanpa OS, sebagai sarana entertainment Star II membenamkan kamera 3.15 megapiksel sebagai fitur pengabdian gambar, konektifitas bluetooth versi 3.0, serta beberapa akses mutimedia khas Samsung.

Sedangkan yang teranyar, pabrikan elektronik raksasa itu juga merilis Samsung Galaxy S versi 4G, ponsel yang cukup fenomenal itu seakan telah siap menyambut jaringan terbaru yang digadang�gadang akan hadir sebagai jaringan masa depan handal yakni Long Term Evolution (LTE). Secara spesifikasi Galaxy S 4G tak ada bedanya dengan pendahulunya, baik dari sisi fitur, kamera, konektifitas, maupun desain secara umum. Hanya saja OS yang tersemat sudah meningkat pada kelas Froyo (v2.2).

Star II dilepas dengan kisaran harga sekitar 110 euro pada market eropa, sejatinya harga yang cukup terjangkau apabila di kurskan pada ranah asia maupun lokal. Sedangkan galaxy S 4G masih belum ada data mengenai kisaran banderol guna memboyongnya. Baca spesifikasi.

Nokia C6 : Ringkas dengan sliding menawan

Desainnya ringkas, dengan konsep sliding menawan. Teknologi layar TFT resistif berkedalaman 16 juta warna (3,2 inci) sudah ditanam padanya. Memang, masalah �hang� terkadang dijumpai penggunanya. Hanya, update firmware merupakan salah satu solusi untuk menstabilkan OS Symbian S60 5^th miliknya. Kamera 5 MP, GPS, HSDPA dan Wi-fi menjadi sisi unggulan lain dari ponsel pintar ini. Baca spesifikasi.

Sony Ericsson Xperia X10 Mini Pro : Tampil mini kinerja maksi

Kelahirannya menyempurnakan seri sebelumnya, X10 Mini. Tampil mungil dengan kamera 5 MP menjadi satu sisi menarik darinya. Bahkan keypad QWERTY-nya pun ikut mini, meski kinerjanya tetap maksi. Sistem operasinya mengandalkan Android v1.6 Donut, yang sudah diupgrade ke 2.1 �clair. Fitur GPS, Wi-fi, HSDPA terdeteksi sudah ada disini. Hasilnya, aktivitas multimedia maupun kantoran tetap bisa dieksekusi dengan apik. Baca spesifikasi.

Nexian Tap G868 : Full layar sentuh harga murah

Nexian menyuguhkan Nexian Tap G868, ponsel full touch screen alias layar sentuh secara penuh dengan display LCD. Nexian Tap walaupun dilengkapi dengan touchscreen, tapi harga Nexian Tap hanya 599.000,-. Untuk handphone berharga low-end, Nexian G868 sudah termasuk cukup oke karena diperlengkapi dengan fitur-fitur social network, chat, radio, bluetooth, dll.

Didalamnya, aplikasi yang tersedia hp G868 adalah Nexian Messenger, Nexian Zone, NMC Player, Yahoo!Messenger, Yahoo!Mobile, Media & News, Chatting Applications: MSN, Skype, Facebook, Twitter. Baca spesifikasi.
.

HTC Salsa and HTC Chacha : Hapenya facebooker

Ketenaran Facebook masih terus meroket. Tahun ini saja HTC sekaligus mengumumkan duo ponsel yang didedikasikan dan diintegraskan dengan Facebook yaitu Salsa dan Cha Cha. Keduanya merupakan ponsel dengan layar sentuh.

HTC Salsa memiliki layar sentuh 3.4 inchi HVGA (480�320), kamera 5 Megapixel dengan fitur auto focus, LED flash, processor 600MHz dan 512Mb RAM. Selain itu ponsel ini bisa terhubung langsung dengan koneksi 3G.

HTC ChaCha punya konsep yang agak berbeda dengan HTC Salsa. Dengan layar sentuh yang lebih imut yaitu 2.6 inchi HVGA. Selain layar sentuh, ponsel ini dipadukan dengan keyboard QWERTY sehingga memudahkan Anda untuk mengirim pesan. Kesamaan yang ada pada dua ponsel ini yaitu processor 600MHz, kamera 5 Megapixel dengan LED flash. Selain itu kedua ponsel ala Facebook ini bersistem operasi Android 2.4 Gingerbread.

Bagian yang cukup menarik dari ponsel ala Facebook ini yaitu tombol Facebook. Tak bisa disangkal bahwa ponsel ini memang mempermudah Anda yang ingin mengupdate status, melihat profile teman, chatting, mengirim pesan dan fitur dasar Facebook lainnya. Selain itu, Anda akan dengan mudahnya menjepret foto Anda sendiri lalu dengan otomatis bisa langsung upload ke profil Facebook Anda. Baca spesifikasi.

HT Mobile F9 : Navigasi touchscreen dan keypad alfanumerik

Serbuan fitur touch screen dari ponsel produksi berbagai brand terkemuka di awal tahun ini juga mulai menginfeksi brand lokalan alias ponsel Cina. Salah satu yang kembali merilis touch screen di awal tahun ini adalah HT Mobile lewat seri F9. Produk touch screen milik HT ini adalah seri kedua setelah sempat mengeluarkan HT 71 hybird touch screen sekitar dua tahun lalu.

F9 dikeluarkan dalam satu warna dasar putih dengan desain casing luar bercorak tribal beraksen mirip kelopak bunga berwarna merah. Kamera sebesar 2 Mp disematkan tanpa LED Flash dibagian belakang ponsel bersanding dengan lubang speaker berukuran lazimnya ponsel touch screen.

Pada bagian depan monitor 2,6 inci QVGA jadi navigasi touch screen selain keypad alfanumerik yang ada pada bagian bawah monitor. Ponsel ini juga menyediakan slot memori external jenis T Flash dengan kapasitas maksimal 16 Gb.

Perbedaan yang mencolok ada pada fitur dual on card. Jika pada pendahulunya HT 71 berfungsi dual on untuk GSM dan CDMA, untuk dua slot kartu dua-duanya untuk GSM saja. Pada HT 71 juga tersemat kamera berkapasitas 2.6 MP, G-sensor untuk kepekaan touch screen-nya serta fitur TV analog.

Namun fitur-fitur ini menghilang sekaligus pada seri F9 yang baru saja dirilis. Tentunya ini juga berimbas pada harga end usernya.

Touch screen pada ponsel yang dilengkapi dengan koneksi jaringan internet kelas GPRS dan EDGE ini tentunya berbeda dengan touch screen pada ponsel ber OS android, iOS ataupun Symbian. Namun sensasi navigasi touch screen dari ponsel support Java ini juga cukup peka, bahkan jika disentuh tanpa stylus sekalipun. Baca spesifikasi.
.

LG C310, Fitur Dual GSM

Setelah membordir pasar dengan ponsel layar sentuh, LG kembali merilis ponsel QWERTY yang saat ini memang sedang trend. Seri ini dinamakan LG C310.

Ponsel ini membawa sejumlah fitur unggulan antara lain camera 2MP, dukungan Wi-Fi, Dual on GSM serta layar lega berukuran 2.4 inchi. Baca spesifikasi.

Motorola Charm : Interface ala android, membuatnya kian menarik

Bentukkan disainnya unik dan aktraktif, dimana tampil persegi plus konsep QWERTY. Sisi antarmuka Charm pun apik, dengan dukungan teknologi MOTOBLUR. Plus paduan interface standar ala Android, yang membuatnya kian menarik.

Layaknya smartphone masa kini, teknologi HSDPA, Wi-Fi dan GPS tersedia di sini. Termasuk kamera pengabadi gambar 3,1MP, yang dilengkapi akses geo-tagging. Satu hal menarik lain, yakni dukungan layar anti gores �gorilla glass�. Baca spesifikasi.
.

Motorola EX115 : Bersinar dengan kamera 3,15mp

Usaha �mematahkan� dominasi ponsel lokal di bursa ponsel tanah air pun motorola lewat tipe EX115. Bagaimana tidak berbekal banderol Rp 900 ribu ponsel ini menawarkan keypad QWERTY. Juga, fasilitas dual on GSM.

Bahkan, sektor kamera sudah kelas 3,15 MP, yang membuatnya mampu �bersinar� di hadapan calon konsumen. Slot kartu memori, radio FM serta pemutar musik-video pun tersedia. Baca spesifikasi.
.

HTC Desire HD : Mampu merekam gambar bergerak kualitas HD

Secara fitur smartphone ini hampir dengan kerabatnya desire HD terlihat lebih fokus pada media interface layar lebar, dimana hadir dengan diagonal 4,3 inci.

Sistem operasi desire HD mengandalkan android Froyo, yang diperkuat prosesor snapdragon 1GHz, Berbeda dengan Desire Z, kamera ponsel ini kelas 8 MP. Kamera mampu dipakai merekam gambar bergerak berkulitas HD, 720p. piranti GPS, teknologi HSDPA, Wifi dan lain-lainnya serupa desire Z sdah tersedia disini. Baca spesifikasi.
.

Nokia C1-01 : Fitur Sederhana

Berbeda dengan model C1-00, ponsel Nokia ini tak dilengkapi kemampuan dual SIM card. Posisi C1-01 layaknya ponsel �biasa�, dimana memiliki fasilitas kamera VGA, radio FM dan pemutaran musik-video.

Asiknya, dibandingkan dengan seri 2330 classic yang sudah lebih dahulu hadir di pasaran, Nokia C1-01 sudah melengkapi diri dengan slot kartu memori microSD. Alhasil, ruang memorinya bisa diekspansi, untuk menampung lebih banyak file lagu.

Bentuk bodinya pun tercatat lumayan, elegan. Tak terlihat murahan. Baca spesifikasi.
.

Dell Streak : Smartphone dalam kemasan tablet

Dell ambil bagian memajang Streak sebagai perangkat tablet generasi baru dengan form factor yang hanya beda tipis dari smartphone.

Dell Streak sepertinya enggan disebut mengekor tablet yang sudah lebih dulu eksis di pasar seperti Samsung Galaxy Tab atau Apple iPad. Buktinya, terlihat perbedaan saat Streak berkumpul diantara kompetitor.

Dell memasang tiga tombol capacitive (menu, home, back) untuk orientasi lanscape. Memasuki wilayah material pembungkus Dell Streak, anda akan menemukan sebuah perangkat bermutu. Tablet yang memiliki profil ramping dengan permukaan clea ini terbuat dari plastik solid dan cover pelindung logam.

Soal tampilan menu, Dell menyuguhkan antar muka yang dijuluki Dell Stage Interface. Secara keseluruhan masih tak jauh dari standar Android namun sudah dipermak dengan beberapa inovasi baru.

Berbekal OS Android 2.2 (Froyo), kemampuan Dell Streak sebagai tablet masih harus diuji. Seperti OS Froyo pada umumnya, hal yang paling menonjol adalah dukungan terhadap Adobe Flash 10.1 support serta kemampuan membuat portable Wi-Fi hotspot. Keduanya bekerja dengan baik pada Dell Streak.

Dell Streak coba unjuk gigi dengan kamera 5 MP ditunjang autofokus dan LED flash. Dell Streak sudah dibenami dengan kemampuan internet yang cukup handal dan tersedianya receiver GPS yang bersifat assisted dengan bantuan lalu-lintas data melalui Wi-Fi juga tersedianya aplikasi Google Map. Baca spesifikasi.
.

LG GX200 : Kemasan mungil namun kaya akses

Dengan model dual SIM card, LG GX200 hadir dengan balutan body yang terkesan minimalis. Sematan switch SIM pada bagian kiri ponsel tepat diseberangnya slot hotswap microSD dan port charger/speaker. Kemasan tombol model lawas dilengkapi navigasi D-pad 5 arah.

LG GX200 membenamkan kamera 1,3 MP yang dilengkapi dengan LED Flash. Pada bagian layar ponsel ini tampil seadanya dengan luas 2 inci yang mengadopsi 65 ribu warna. Jajaran menunya pun cukup simple.

Ponsel ini melengkapi akses jelajah maya dengan basis GPRS berkecepatan 32-48 kbps. Akses konektivitasnya pun dapat kita pilih sesuai keinginan dari 2 SIM yang tersedia.

LG GX200 tampil kompak, kelebihannya antara lain broadcast recording, hotswap dan mampu memutar video dalam berbagai format. Baca spesifikasi.
.

Samsung Chat 322 : Konsep Komunitas

Samsung Chat 322 percaya diri mengemas desain QWERTY yang identik dengan konsep QWERTY asal Cina. Ponsel ini menyediakan layanan dual SIM dual on standby dengan basis jaringan GSM. Pada bagian kanan ponsel tersedia tombol switch SIM, dengan menekannya maka layanan berpindah antara kartu SIM di slot 1 ke slot 2 ataupun sebaliknya.

Pada bagian belakang tertanam kamera berkekuatan 1,3 MP minus LED/Flash berdampingan dengan speaker. Terdapat nilai lebih dari ponsel ini yakni pada trackpadnya dengan respon sesitifitasnya yang cukup baik dalam mengakses menu dan fitur.

Mewakili klan �Chat�, Samsung tampil dengan dimensi layar 2,2 inci berkarakter TFT, cukup luas untuk ukuran ponsel chatting. Fitur komuniti merupakan fitur khas Samsung berbasis komunitas jejaring sosial baik itu Facebook, Twitter, Instan Messaging atau chat lewat bluetooth messenger.

Berjalan pada jaringan GPRS/EDGE 32-48/10,236.8 kbps jelajah internet ponsel Samsung ini cukup baik. Kita pun dapat memilih akses diantara kedua SIM card.

Samsung Chat 322 dengan bawaan konsep komunitas, cukup yakin akan mendapatkan lirikan konsumen dengan tersedianya SNS jejaring sosial dan Samsung Apps-nya. Baca spesifikasi.
.

LG P500 Optimus One : Fitur optimal dengan upgrade OS

Diawal tahun ini, LG Optimus One ikut meramaikan kompetisi pasar handphone berbasis OS android. Adalah Froyo yang menjadi senjata merangkul konsumen.

Komponen pelapis layar Optimus One memiliki kualitas terjaga berbahan seperti kaca nan solid. Hal ini sudah sewajarnya mengingat metode input handphone ini bergantung pada interface sentuh. Terasa unggul ketimbang display beberapa handphone layar sentuh lain yang terasa sangat �plastik� dan lembek saat ditekan.

Ukuran layar 3,2 inci pada resolusi 320x480 piksel (HVGA) rasanya cukup menunjang kinerja handphone segmen menengah ini. Dukungan 256 ribu warna memperkaya tampilan menu dalam Optimus One. Secara keseluruhan, gambar yang tertampil di layar sudah tajam dan jernih meski sedikit redup.

Optimus One menyisipkan kamera resolusi 3 megapiksel yang dilengkapi fitur autofokus. Untuk memotret diluar ruangan, kamera handphone ini menghasilkan gambar cukup tajam dan menangkap detil dengan baik.

LG Optimus One sudah support jaringan 3G/HSDPA dengan kecepatan hingga 7,2 Mbps. Dengan penawaran ini maka kondisi optimal akses internet yang ditawarkan operator saat ini sudah bisa dicapai.

Voice Search menjadi fitur tambahan yang sebelumnya tidak tersedia. Untuk mengakses situs jejaring sosial, Optimus One sudah menyediakan beberapa aplikasi yang terintegrasi dengan ponsel.

Urusan navigasi bukan masalah karena tersedia fitur GPS yang didukung aplikasi Google Maps. LG Optimus One menanamkan memori internal 170 MB dan slot kartu memori MicroSD dengan kapasitas hingga 32 GB.

Di level menengah rasanya keberadaan handphone ini bisa memberikan kegairahan baru bagi para peminat handphone ber-OS Android. Apalagi seri ini sudah disuntik dengan Android Froyo dan kabarnya bisa di-upgrade ke versi 2.3. Baca spesifikasi.
.

HTC Inspire 4G

Dengan beberapa fitur khas Froyo yang tersaji, handphone layar sentuh yang berdiagonal lapang ini hadir dengan kamera 8 megapiksel dan beberapa fitur pendukung serta memiliki kinerja yang disupport oleh prosesor tangguh yakni Qualcomm Snapdragon QSD8255 1 GHz. Baca spesifikasi.

HTC Freestyle

HTC Freestyle turut meramaikan pasar diawal tahun. Mengusung jajaran GSM/HSDPA handphone ini berbekal Brew Mobile dalam menjalankan aktivitasnya. Walaupun terkesan kurang interaktif, handphone berdimensi sedang ini layak dimiliki. Baca spesifikasi.

HTC Thunderbolt 4G

HTC Thunderbolt 4G masuk dalam jajaran CDMA EV-DO. Namun di handphone ini HTC menyematkan jaringan LTE (Long Term Evolution) 700 sebagai basis jaringan barunya. Diharapkan basis tersebut mampu mengakomodasi berbagai macam keperluan networking.

Dengan layarnya yang cukup lapang yakni 4,3 inci, handphone ini diperkaya dengan kekuatan kamera 8 MP. Prosesor Qualcomm MSM8655 Snapdragon 1 GHz pun menjadi senjata yang optimal dalam menjalankan kinerja Froyo. Masuk dalam jajaran smartphone, nampaknya handphone yang mulai meramaikan jajaran EVDO dan LTE ini layak menjadi andalan baru. Baca spesifikasi.

HTC EVO Shift 4G

Lahir dalam jaringan CDMA EV-DO. Disuntikkan OS Android Froyo, cukup membuat kinerja handphone berlayar sentuh 3,6 inci ini maksimal.

Nilai plus handphone cerdas ini ada pada keypad QWERTY yang disematnya serta kekuatan prosesor CPU Qualcomm MSM7630 800 MHz. Baca spesifikasi.

Samsung Galaxy 551 : Froyo plus Keyboard Geser

Mengemas Handphone cerdas dengan update platform yang mumpuni dan nilai plus yang disematnya membuat handphone ini cukup layak sebagai perangkat yang mengakomodasi kebutuhan internet, office, maupun multimedia.

Galaxy 551 dibekali keypad QWERTY slide ala smartphone. Handphone dengan nama lain Samsung GT-i5510 ini boleh dibilang cukup lebar dan nyaman saat dipegang oleh dua tangan atau untuk melakukan pengetikan.

Berbekal Android OS versi 2.2 alias Froyo, handphone ini mempunyai kinerja yang lumayan bagusguna mengakses fitur. Karena berbasis Froyo, kita dapat mengunduh beberapa aplikasi yang terintegrasi dengan Flash player.

Dengan dukungan 3G /HSDPA 7.2 Mbps dan HSUPA, dijamin dalam mengarungi internet hampir tanpa kendala. Baca spesifikasi.

Sony Ericsson Xperia Arc : Smartphone Pertama dengan Bravia Mobile Engine

Sukses dengan merilis beberapa handphone berplatform Android serta melakukan beberapa pengembangan upgrade, Sony Ericsson mengungkap handphone berbasis Android Gingerbread untuk pertama kalinya diawal tahun ini. Seri Xperia Arc pun didaulat sebagai punggawa perdana Sony Ericsson dengan OS versi 2.3 ini.

Tak hanya menyematkan OS versi terbaru, Xperia Arc juga mengembangkan sisi desain dan tampilan guna memperkuat eksistensinya di kelas premium. Berdimensi 125 x 63 x 8.7 mm dan berbobot 117 gram, handphone ini mengadopsi layar 4,2 inci FWVGA berteknologi layar sentuh kapasitif multitouch.

Menyuntikkan teknologi Shatter proof sheet on scratch resistant mineral glass dan Bravia mobile engine pada layar mewahnya, serta ExmoreR pada kamera 8 mega piksel miliknya, handphone ini layak bertajuk slim, stunning, and smart. Baca spesifikasi.